Desire Game (Original title: Yu nian you xi) | 2019 | 1h 49m
Genre : Crime, Mystery, Sci-Fi| Negara: China
Director: Tao Guo| Writers: Yue Cai, Huan
Shu, Tongzhen Wang
Pemeran: Tao Guo, Zifeng
Zhang, Chao Jiang, dll
IMDB : 3.4/10
Tomatometer : -%
My Rate : 8/10
Guo Shi berdiam diri di rumahnya setelah kematian anak perempuannya dan hanya ditemani oleh robot pintarnya CC, tetapi CC ternyata menjebaknya dan membuat dirinya terjerumus dalam kasus pembunuhan.
Sinopsis
Setelah kematian putrinya,
Guo Shi (Tao Guo) mengalami gangguan mental dan memilih mengurung diri di dalam
rumah. Interaksi yang dilakukan hanya dengan anjing dan robot pintar 'CC' yang
ada di rumahnya. Guo Shi juga meninggalkan perusahaannya dan proyek sistem Butterfly
yang dikembangkannya. Hal ini telah berlangsung lebih kurang 2 tahun lamanya.
Saat sedang berolahraga di
malam hari, Guo Shi tidak sengaja bertemu Anna (Gai Yuexi) yang sedang dalam
kesulitan. Guo Shi membawa Anna ke rumahnya untuk membantunya. Keesokan harinya
Ning Xue (Ting Mei) mendatangi rumah Guo Shi dan Anna sudah tidak ada di sana.
Kematian yang misterius
Sebuah paket misterius
yang dipesan secara otomatis oleh CC diterima Guo Shi dengan kebingungan.
Setelah CC membawanya ke suatu tempat, dirinya akhirnya mengetahui bahwa
anjingnya sedang dalam bahaya. Guo Shi berhasil menyelamatkannya tepat waktu.
Guo Shi dan CC |
Setelah kejadian tersebut,
Guo Shi merasa ada yang berbeda dari CC yang ternyata telah di ubah oleh Fei
Fan (Jo Jiang), muridnya. Fei Fan merasa khawatir dengan Guo Shi yang ada di
rumah terus menerus, sehingga dirinya mengubah CC untuk mendapatkan informasi
mengenai Guo Shi. Fei fan tidak sengaja memberitahu Guo Shi bahwa istrinya
telah berselingkuh dengan rekan kerjanya, Tn. Zha.
Guo Shi yang merasa kecewa
bertemu kembali dengan Anna di sebuah klub malam dan membawanya pulang ke
rumah. Guo Shi menggila terlebih setelah membaca email dari istrinya, CC pun
makin menekan Guo Shi. Guo Shi yang frustasi menghancurkan perangkat CC. Namun
sebelum non aktif, CC memberitahukan bahwa ada seorang gadis yang akan mati 10
menit lagi. Guo Shi pun bergegas untuk menyelamatkannya.
Meng meng |
Guo Shi bertemu dengan
Meng Meng (Zhang Zifeng) seorang tunawisma dan mentraktirnya makan. Namun, saat
Guo Shi pergi ke toilet, Guo Shi melihat CC di kaca toilet. CC menyuruh Guo Shi
untuk mengikuti perintahnya dan pergi dengan mobilnya.
Guo Shi menemukan Anna
yang telah tewas di dalam mobil tersebut. Guo Shi menyadari ada sesuatu yang
salah terjadi. Bagaimana kelanjutan kisahnya?
Ulasan
Desire Game adalah sebuah
film yang berhasil memperlihatkan scene yang futuristik dengan penggunaan CGI
yang cukup baik. Meski akting dari para pemainnya tidak ada yang terlalu
mengesankan. Namun, film ini masih bisa dinikmati dengan baik dengan ide cerita
yang cukup baik dan plotwist yang tidak terduga di akhir cerita.
Penggunaan CGI dalam adegannya |
Pemilihan musik dan sound
amat baik yang mendukung kejadian di tiap adegannya dan meningkatkan adrenalin
dari penonton. Hanya saja tiap adegan seakan tidak mengalir dan melompat -
lompat. Terdapat beberapa detail yang menurut saya membuat adegan menjadi tidak
masuk akal.
Beberapa detail yang
mengganggu saya selama menonton film ini seperti saat Guo Shi menemukan senjata
dalam tasnya. Saat Guo Shi diminta untuk membuka tas, hal yang biasa orang lain
lakukan adalah membuka tas dan melihat ke dalam untuk mengetahui isinya. Namun,
yang dilakukan Guo Shi malah memasukkan tangannya dan setelah melihat darah
bukannya kaget tapi malah memasukkan kembali tangannya.
Hal lainnya saat Guo Shi
melarikan diri dan masuk ke sebuah bar. Tiba - tiba telepon dalam bar tersebut
berbunyi dan entah mengapa Guo Shi ingin mengangkat telepon tersebut, alih -
alih memberitahu atau meminta bartender mengangkatnya. Akan masuk akal jika
bartender yang mengangkatnya terlebih dahulu baru diberikan kepada Guo Shi.
Selain itu juga kurangnya
latar belakang dari para tokohnya, sebagai contoh tokoh Meng Meng dan teman -
temannya. Sehingga membuat penonton kurang bisa relate dengan para tokohnya.
Namun, gaya berpakaian Meng Meng dan teman-temannya cukup menarik.
Adegan yang menurut saya
cukup berkesan adalah adegan dimana mereka membuat Tn. Zha mengakui
kejahatannya. Sebuah transisi dan plotwist yang tidak tertebak. Benar - benar menjadi adegan yang menarik.
Pesan dalam Film Desire Game
"Saat kau sudah menerima uangnya, kau akan mengerti alasanku melakukannya"
Tn. Zha mengatakan kepada
Guo Shi alasannya menjebak Guo Shi dengan kasus pembunuhan. Hal itu
dilakukannya untuk mendapatkan proyek Butterfly dan menjualnya pada perusahaan
lain. Dari penjualan tersebut dirinya akan mendapatkan uang yang cukup banyak.
Seringkali orang yang
tergiur dengan uang akan melakukan segala cara untuk mendapatkan uang tersebut.
Mereka tidak peduli apakah jalan yang diambil adalah jalan yang benar atau
tidak. Padahal kehidupan tidak hanya tentang uang, setiap uang yang kita dapat
akan menjadi bagian yang diperhitungkan di akhirat. Sehingga carilah uang
dengan cara yang halal dan berkah.
"Kau sia-siakan dirimu dan kau sia-siakan aku!"
Sejak kehilangan anaknya,
Guo Shi memilih untuk mengurung diri dan mengabaikan perusahaan dan proyek yang
dibangunnya. Padahal dalam perusahaan dan proyek tersebut bukan dia satu -
satunya yang ada di dalamnya. Banyak pihak yang ikut serta, tetapi Guo Shi
mengabaikan hal tersebut.
Jika mengerjakan sesuatu
dalam satu tim, sebaiknya kita tidak hanya memikirkan diri kita sendiri. Kita
harus bisa melihat dari segala sisi, karena banyak keringat yang telah
tertumpah di dalamnya. Penghentian proyek harus didasarkan pada keputusan
bersama agar tidak ada satu pun yang merasa dirugikan. Hal ini yang sering kali
dilupakan saat bekerja di dalam tim.
"Aku meninggalkanmu karena aku tak ingin kau melihat penderitaanku."
Guo Shi bersembunyi dan
menghindari semua orang termasuk istrinya. Guo Shi menyimpan kesedihan atas
kehilangan anaknya sendiri. Namun dirinya tidak pernah menyadari bahwa istrinya
juga merasakan kesedihan yang sama.
Saat kita mengalami
kesedihan, kita sering tenggelam dalam perasaan tersebut dan mengabaikan
sekitar. Padahal bisa jadi orang di sekitar kita sesungguhnya mengulurkan
tangan mereka untuk membantu kita keluar dari kesedihan. Namun, kita sendiri
yang menutup diri. Cobalah untuk menikmati kesedihanmu, tetapi jangan sampai
tenggelam di dalamnya. Ingatlah untuk kembali bangkit.
Layak ditonton atau tidak?
Film Desire Game cukup
layak untuk ditonton. Terutama bagi cineas yang menyukai film dengan genre
sci - fi dan drama. Namun pastikan kamu menonton dengan seksama karena plotwist
yang disajikan benar - benar bisa mengasah otak.
Quote
You've destroyed my future and now I'll destroy yours!
(Aluna)
0 Komentar