Eternal Sunshine of The Spotless Mind | 2004 | 1h 48m
Genre : Dark Romance/Psychological
Drama/Drama/Romance/Sci-fi | Negara: US
Director: Michel Gondry | Writers: Charlie Kaufman, Michel Gondry,
Pierre Bismuth
Pemeran: Jim Carrey, Kate Winslet, Tom Wilkinson
IMDB: 8.3
My Rate : 8/10
Joel yang mengetahui bahwa Clementine menghapus ingatan tentang hubungan mereka, mencoba untuk melakukan hal yang sama. Namun, dirinya menyadari ingatan tersebut terlalu berharga untuk dihapus dan mencoba untuk menghentikannya.
Peringatan:
Terdapat adegan sensual, alkohol,
obat-obatan terlarang, dan kata - kata kasar
Sinopsis :
Joel (Jim Carrey) bertemu secara tidak sengaja dengan Clementine (Kate Winslet) saat perjalanannya ke pantai. Terdapat perasaan familiar yang menarik mereka satu sama lain. Joel dan Clementine pun menjadi dekat satu sama lain di hari itu. Mereka tidak menyadari sebuah rahasia yang tersembunyi di antara mereka.
Joel dan Clementine sebelumnya merupakan sepasang kekasih. Namun, pertengkaran terjadi di antara mereka dan Clementine mengambil keputusan untuk menghilangkan ingatannya tentang Joel. Joel bertemu dengan Clementine setelah pertengkaran tersebut, tetapi Clementine terlihat aneh. Clementine seakan - akan tidak mengenalnya dan telah memiliki hubungan dengan pria lain.
Joel merasa terluka dan menganggap Clementine telah berselingkuh. Namun, sahabat Joel memberitahukan fakta bahwa Clementine melakukan proses penghapusan ingatan dan menghapus semua ingatan yang berhubungan tentang Joel. Joel pun mendatangi tempat penghapusan tersebut dan mempertanyakan kebenaran informasi itu.
Setelah mendengarkan fakta yang sesungguhnya, Joel pun memutuskan untuk melakukan hal serupa. Joel akan menghapus segala ingatannya tentang Clementine. Joel mengumpulkan semua barang - barang yang akan mengingatkan tentang hubungan mereka dan menjalani proses penghapusan ingatan.
Saat proses penghapusan dilakukan, Joel 'menjalani' kembali segala ingatan yang pernah mereka lalui. Segala kenangan pahit dan indah membuat Joel tersadar tentang betapa pentingnya Clementine dalam hidupnya. Dirinya pun berusaha untuk menghentikan proses penghapusan tersebut dengan berbagai macam cara.
Akankah Joel berhasil mempertahankan
ingatannya?
Ulasan :
Eternal Sunshine of The Spotless Mind, judul tersebut diambil dari puisi Eloisa to Abelard karangan Alexander Pope tahun 1717. Ide cerita yang disajikan amat menarik dengan penggabungan antara psikologi dan fiksi. Imajinasi mengenai ingatan dalam otak manusia yang disajikan dengan sistematis dan mudah untuk dipahami.
Adegan dibuka dengan estetik dari segi pencahayaan, pengambilan gambar, dan pergerakan kamera. Ditambah dengan komposisi warna yang disajikan cukup menarik. Narasi yang disajikan pada awal film juga menjadi suatu hal yang penting yang menjanjikan twist yang terhubung cerita yang menarik.
Pondasi cerita, konflik, dan juga penyelesaian dibangun dan disajikan dengan amat baik. Terutama saat penonton dibawa ke dalam ingatan Joel dengan segala hal yang terjadi di dalamnya. Adegan - adegan tersebut benar - benar memainkan emosi penonton.
Sayangnya, adegan - adegan estetik dan penuh makna tersebut sedikit terganggu dengan banyaknya adegan yang memperlihatkan kegiatan para petugas penghapusan ingatan di rumah Joel. Dari obrolan tidak penting, kegiatan yang memperlihatkan ketidak profesionalan mereka dalam pekerjaannya, dan hal lainnya yang rasanya tidak perlu banyak ditunjukkan. Adegan ini seakan terlalu banyak memakan durasi dari keseluruhan film yang rasanya sedikit mengganggu.
Secara logika, hal ini juga seakan tidak masuk akal dan tidak selaras. Tempat tersebut telah memiliki banyak pengalaman untuk melakukan penghapusan ingatan dari para pasiennya. Terlihat dari banyaknya orang yang datang untuk mendapatkan jasa tersebut. Namun, tidak ada satupun dari petugas mereka yang bekerja secara profesional. Bahkan menganggap remeh proses penghapusan tersebut terlihat dari sikap mereka seperti bermain di tempat tidur pasien, mengobrak abrik rumah, dan mengambil barang - barang pasien tanpa ijin. Padahal proses tersebut, seperti dijelaskan oleh dokter di tempat itu, memiliki risiko untuk merusak otak para pasiennya.
Kelebihan dari film ini adalah dari segi cerita yang memperlihatkan bahwa meski kita mencoba untuk menghapus ingatan tentang seseorang. Hati kita tidak dapat menyembunyikan perasaan dan keterhubungan dengan orang tersebut. Terlihat bagaimana Joel dan Clementine tetap terhubung satu sama lain meski ingatan mereka telah terhapus. Jalan cerita ini mengingatkan pada film Little Fish (2020).
Secara keseluruhan dari segi cerita, film ini memiliki cerita yang
menarik dan romantis. Cocok buat sineas yang menyukai film dengan tema
demikian.
Adegan yang mengesankan:
Di tahap terakhir penghapusan ingatannya, Joel mengucapkan salam perpisahan kepada Clementine yang ada di dalam ingatannya. Salam perpisahan tersebut tidak pernah dilakukannya di dunia nyata. Sehingga adegan tersebut seperti penggambaran rasa bersalah dan penyesalan yang disembunyikannya.
Dalam suatu hubungan, banyak hubungan yang berakhir tanpa penyelesaian.
Hal ini yang membuat hubungan berakhir dengan tidak baik - baik saja dan
meninggalkan perasaan yang belum selesai di masing - masing pihak, entah itu
penyesalan, amarah, dll. Dari adegan ini kita menyadari bahwa suatu
penyelesaian yang baik amat dibutuhkan untuk membuat masing - masing perasaan
menjadi lega.
Dialog mengesankan:
"She decided to erase you almost as a lark."
Ending:
Happy Ending
Rekomendasi:
Worth to Watch
(Aluna)
0 Komentar