Ada Apa Dengan Cinta 2 | 2016 | 2h 3m
Genre : Drama/Romance | Negara:
Indonesia
Director: Riri Riza| Writers: Mira Lesmana, Prima Rusdi
Pemeran: Nicholas Saputra, Dian Sastrowardoyo, Titi Kamal
IMDB: 7.3
My Rate : 10/10
Pertemuan tidak terduga Rangga dan Cinta untuk menyelesaikan masalah dan kesalahpahaman yang belum terselesaikan 14 tahun lalu setelah cerita cinta mereka tidak berakhir baik, membuka kembali kotak rasa yang telah lama terkunci rapat.
Peringatan:
Terdapat adegan sensual, kekerasan, dan
kata-kata kasar
Sinopsis :
Cinta (Dian Sastrowardoyo) melakukan pertemuan dengan teman - temannya untuk menyambut kembali Karmen (Adinia Wirasti) yang baru saja sembuh dari kecanduan narkoba. Pada kesempatan itu, Cinta memberikan pengumuman mengejutkan di hadapan teman - temannya, dimana dirinya telah menerima lamaran kekasihnya, Trian (Ario Bayu). Milly dan Maura terlihat begitu bahagia mendengar berita tersebut, tetapi Karmen tidak bisa menyembunyikan kekhawatirannya.
Di sisi lain, Rangga (Nicholas Saputra) yang masih tinggal di New York dan membuka café bersama dengan temannya, di datangi oleh adik tirinya untuk meminta Rangga pulang. Adiknya meminta Rangga untuk menemui ibunya di Yogyakarta. Rangga yang kecewa dengan kepergian Ibunya saat dirinya remaja, masih menyimpan luka yang dalam. Namun, rekan kerjanya menyarankan agar Rangga kembali ke Indonesia untuk menyelesaikan permasalahan yang dipendamnya.
Kenangan bersama Cinta dan perasaannya membuat Rangga memutuskan kembali ke Indonesia. Hal pertama yang dilakukan adalah mendatangi rumah Cinta, tetapi ternyata Cinta tidak lagi menetap di rumah tersebut. Rangga pun memutuskan untuk langsung pergi ke Yogyakarta.
Cinta dan teman - temannya saat itu sedang berlibur di Yogyakarta. Karmen dan Milly tidak sengaja melihat Rangga di kota tersebut dan mencoba untuk mengikutinya hingga mengetahui dimana Rangga tinggal. Setelah berbicara dengan Rangga, akhirnya Karmen dan Milly memberitahukan keberadaan Rangga kepada Cinta. Karmen berharap Cinta bertemu dengan Rangga dan menyelesaikan kesalahpahaman yang terjadi di antara mereka. Namun, Karmen dan Cinta malah mengalami pertengkaran hebat.
Permasalahan pernikahan yang dialaminya, Karmen tidak ingin Cinta mengalami hal yang sama dan mendapatkan penyesalan. Inilah alasan Karmen meminta untuk Cinta menemui Rangga. Setelah pertengkaran dengan Karmen, akhirnya Cinta menyetujui untuk bertemu dengan Rangga untuk mendapatkan closure yang seharusnya.
Rangga dan Cinta pun akhirnya bertemu. Percakapan pun terjadi di antara mereka. Segala kesalahpahaman dicoba untuk diurai satu per satu. Perasaan antara keduanya kembali muncul, kenangan - kenangan nostalgia kembali ke permukaan. Cinta yang awalnya berencana kembali sebelum makan malam, terlena dengan pertemuan mereka. Percakapan demi percakapan terjadi hingga memakan waktu dari seharusnya. Di sisi lain, teman - temannya kebingungan karena Trian yang terus mencoba menghubungi Cinta.
Akankah Cinta mengorbankan hubungannya
dengan Trian?
Ulasan :
Ada Apa dengan Cinta 2 merupakan kelanjutan dari Ada Apa Dengan Cinta (2002). Bukan 1 tahun atau 2 tahun, tetapi 14 tahun waktu yang dibutuhkan untuk membuat sekuel kedua dari film tersebut. Film pertama dapat dibilang diakhiri dengan cukup baik, tetapi mungkin masih meninggalkan tanda tanya tentang kelangsungan cinta jarak jauh yang mereka jalani. Film kedua ini memberikan jawaban atas hal tersebut.
Penyajian bentuk cinta yang berbeda menjadi suatu tantangan tersendiri. Usia pemain yang tidak lagi remaja, secara tidak langsung juga memberikan bentuk cinta yang lebih dewasa antara keduanya. Konflik yang diangkat juga bukan lagi konflik 'sepele' para remaja, tetapi lebih kompleks daripada sebelumnya.
Sebagian besar pemain utama tetap hadir meramaikan film ini. Sayangnya Ladya Cheryl tidak dapat ikut serta dalam film kedua ini. Namun, tokoh tersebut tidak dihilangkan begitu saja. Penulis dengan cukup baik menutupi hal tersebut dengan membuat tokoh Alya dalam film ini meninggal karena kecelakaan. Sehingga cerita masih berlanjut dengan baik tanpa adanya plot hole.
Ketidakhadiran Alya yang sebenarnya memiliki peran yang cukup penting di film AADC 1 digantikan dengan Karmen. Berbeda dengan AADC 1 dimana Cinta dan Alya yang memiliki kisah paling banyak dan konflik di dalam film. AADC 2 lebih banyak berfokus pada konflik Cinta dan Karmen, tetapi pemain lainnya juga mendapatkan spotlight yang dapat dibilang cukup.
Cerita disajikan dengan sistematis dan mudah untuk diikuti. Pembangunan karakter, masalah, dan konflik dilakukan dengan baik. Cerita pun diakhiri dengan cukup baik.
Film ini dapat ditonton secara terpisah dari film pertama karena keterikatan cerita tidak begitu erat. Namun, bagi yang ingin mengetahui kedalaman cerita antara Cinta dan Rangga, bisa mulai dengan menonton film AADC 1 terlebih dahulu. Sehingga bisa memahami perasaan yang lebih dalam antara mereka. Namun, sebenarnya di awal film kamu bisa melihat sedikit rangkuman cerita dari AADC 1.
Tantangan lainnya adalah untuk menarik penonton baru dari generasi yang mungkin belum pernah menonton AADC 1. Kesuksesan AADC 1 pada jamannya bisa dibilang cukup melekat terutama bagi para remaja kala itu. Tema puisi dan sastra yang begitu kuat juga menjadi kesulitan tersendiri, karena perubahan jaman dimana puisi dan sastra berkurang peminatnya dibanding dahulu. Namun, AADC 2 berhasil melewati segala kesulitan tersebut dengan baik.
Penggabungan bahasa formal dan casual secara bersamaan dalam film ini membuat dialog yang digunakan tidak terlalu kaku. Pemilihan original soundtrack juga dilakukan dengan cukup baik. Masih sama dengan film sebelumnya, lagu - lagu yang dimainkan ramah di telinga dan menjadi terkenal di kalangan penonton.
Kelebihan lainnya adalah plot tempat yang ditunjukkan di dalam film. Beberapa adegan yang menggunakan latar belakang tempat wisata yang berbeda secara tidak langsung juga memperkenalkan keindahan tempat dan budaya melalui layar. Penonton jadi mengetahui beberapa tempat yang mungkin tidak familiar sebelumnya.
Akting dari para pemain pastinya tidak dapat diragukan lagi. Adegan yang cukup menghebohkan adalah saat Cinta dan Rangga berciuman. Banyak yang membandingkan dengan adegan yang sama yang dilakukan mereka di AADC 1. Namun, pastinya terasa berbeda.
Secara keseluruhan, AADC 2 menjadi tontonan
wajib bagi para pencinta AADC 1. Kisah cinta yang disajikan sayang jika
dilewatkan.
Adegan yang mengesankan:
Rangga yang bertemu Ibunya pertama kali setelah sekian tahunQ lamanya
dengan segala kebencian yang sebelumnya tersimpan, semuanya menghilang dalam
pelukan dan air mata. Dalam adegan ini kita dapat melihat perasaan cinta yang
selama ini terpendam antara keduanya. Hal ini sering kali terjadi antara anak
dan orang tua, dimana kesalahpahaman akhirnya memisahkan mereka. Perlu sedikit
mengalah dari ego untuk bisa menyelesaikan segalanya dan membuat semuanya
menjadi membaik.
Dialog mengesankan:
"Saya gk bisa ngebayangin hidup saya lagi kalau nggak ada kamu."
Ending:
Happy Ending
Rekomendasi:
Must Watch
(Aluna)
0 Komentar